Hari ini observasi saya tidak berfokus hanya pada satu gaya belajar anak, namun mengkombinasikan semuanya. Metode yang saya ambil adalah contextual learning. Metode yang pas dengan topik sains kami hari ini, "in the ground", dengan tekhnik observasi lapangan.
Awalnya, saya meminta anak-anak membuat table observasi yang sudah saya buatkan di papan tulis. Saya mengajak anak-anak mengunjungi taman sekolah guna memberikan konteks materi secara langsung. Mereka meneliti apa saja benda yang mereka lihat di sekitaran mereka. Karena masih kelas 2, jadi materi pembahasan pun masih sederhana. Oleh-oleh dari kegiatan ini pun saya mendapatkan ragam jenis batu yang kemudian saya jadikan media belajar di kelas di waktu serta materi yang sama.
Dari tekhnik pembelajaran ini, dengan melihat benda secara langsung, diharapkan anak-anak dengan gaya belajar kinestetik dan visual dapat menikmati kegiatan yang ada. Selanjutnya, menulis observasi dengan gambar pun diharapkan memfasilitasi anak-anak visual mengembangkan daya seninya. Selanjutnya, mendengarkan penjelasan di lokasi diharapkan dapat melengkapi rasa ingin tau yang tinggi bagi anak-anak dengan gaya belajar audiolingual.
Dari kegiatan tersebut, saya sebagai gurunya melihat anak-anak berkembang sesuai dengan gaya belajarnya. Anak kinestetik, sangat nampak jelas rasa keingin tahuan mereka dengan banyak memegang benda di sekitarnya. Anak visual, membuat catatan dan gambar dengan sangat rapi. Anak audiolingual membuat catatan yang sangat detail. Alhamdulillah, semuanya terlihat antusias dan banyak memastikan bahwa catatan mereka selesai dengan sempurna... 😀
#Tantangan10Hari
#Level4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunsayIIP
Awalnya, saya meminta anak-anak membuat table observasi yang sudah saya buatkan di papan tulis. Saya mengajak anak-anak mengunjungi taman sekolah guna memberikan konteks materi secara langsung. Mereka meneliti apa saja benda yang mereka lihat di sekitaran mereka. Karena masih kelas 2, jadi materi pembahasan pun masih sederhana. Oleh-oleh dari kegiatan ini pun saya mendapatkan ragam jenis batu yang kemudian saya jadikan media belajar di kelas di waktu serta materi yang sama.
Dari tekhnik pembelajaran ini, dengan melihat benda secara langsung, diharapkan anak-anak dengan gaya belajar kinestetik dan visual dapat menikmati kegiatan yang ada. Selanjutnya, menulis observasi dengan gambar pun diharapkan memfasilitasi anak-anak visual mengembangkan daya seninya. Selanjutnya, mendengarkan penjelasan di lokasi diharapkan dapat melengkapi rasa ingin tau yang tinggi bagi anak-anak dengan gaya belajar audiolingual.
Dari kegiatan tersebut, saya sebagai gurunya melihat anak-anak berkembang sesuai dengan gaya belajarnya. Anak kinestetik, sangat nampak jelas rasa keingin tahuan mereka dengan banyak memegang benda di sekitarnya. Anak visual, membuat catatan dan gambar dengan sangat rapi. Anak audiolingual membuat catatan yang sangat detail. Alhamdulillah, semuanya terlihat antusias dan banyak memastikan bahwa catatan mereka selesai dengan sempurna... 😀
#Tantangan10Hari
#Level4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunsayIIP
Komentar
Posting Komentar